Iklan


 

 


Advertisement (Left)

‎Dua Bendahara PDAM Selayar Bungkam Saat Dimintai Konfirmasi Soal Tunggakan Gaji Karyawan

14 Juli, 2025, 21:29 WIB Last Updated 2025-07-14T13:29:22Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

‎Dua Bendahara PDAM Selayar Bungkam Saat Dimintai Konfirmasi Soal Tunggakan Gaji Karyawan 

LENSANEGERI – Dua bendahara baik yang pernah dan masih aktif yang bertugas di Perumda Air Minum Tirta Tanadoang Kabupaten Kepulauan Selayar memilih bungkam saat dimintai konfirmasi terkait persoalan tunggakan gaji puluhan karyawan yang belum terbayarkan hingga kini.

‎Upaya konfirmasi dilakukan oleh pewarta pada Jumat (12/7), namun kedua bendahara enggan memberikan pernyataan resmi. Keduanya hanya saling melempar tanggung jawab dan menghindari penjelasan terkait alasan keterlambatan pembayaran gaji tersebut.

‎Sebelumnya, sejumlah karyawan Perumda Air Minum mengeluhkan belum menerima hak mereka selama beberapa bulan terakhir. Kondisi ini menambah beban hidup mereka di tengah tingginya kebutuhan ekonomi dan ketidakpastian arah kebijakan perusahaan.

‎“Kami ini bekerja setiap hari, tapi gaji tidak dibayarkan. Kami juga punya keluarga yang harus dinafkahi,” ujar salah seorang karyawan yang meminta identitasnya tidak dipublikasikan.

‎Kondisi ini menimbulkan tanda tanya besar publik terhadap transparansi dan pengelolaan keuangan di tubuh PDAM Selayar. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak manajemen maupun Bupati selaku pemegang kuasa pemilik modal.

‎Persoalan ini dinilai mencoreng citra pelayanan publik yang seharusnya berasaskan profesionalisme dan tanggung jawab terhadap hak-hak pekerja.

Komentar

Tampilkan

Terkini